-->

PENGERTIAN SASTRA

Pengertian Sastra

Menurut Depdiknas (2008), arti kata sastra adalah “karya tulis yang jika dibandingkan dengan tulisan lain, memiliki berbagai ciri keunggulan, seperti keaslian, keartistikan, keindahan dalam isi dan ungkapannya”. Menurut Esten (1978) sastra adalah pengungkapan dari fakta artistik dan imajinatif sebagai manifestasi kehidupan manusia. Beberapa ahli turut memberi pengertian mengenai sastra, seperti Atar Semi mendefinisikan sastra sebagai suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya dengan menggunakan bahasa sebagai mediumnya; Ahmad Badrun mendefinisikan kesusastran sebagai kegiatan seni yang mempergunakan bahasa dan garis simbol-simbol lain sebagai alat dan bersifat imajinatif; Yacob Sumardjo dan Zaini KM mendefinisikan sastra sebagai ungkapan pribadi manusia berupa pengalaman, pemikiran, perasaan, gagasan, semangat, keyakinan dalam suatu bentuk gambaran konkret yang membangkitkan pesona bahasa. Menurut Wellek dan Warren (1989) sastra adalah sebuah karya seni yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

(1)    sebuah ciptaan, kreasi, bukan imitasi;
(2)    luapan emosi yang spontan;
(3)    bersifat otonom;
(4)    otonomi sastra bersifat koheren(ada keselarasan bentuk dan isi);
(5)    menghadirkan sintesis terhadap hal-hal yang bertentangan; dan
(6)    mengungkapkan sesuatu yang tidak terungkapkan dengan bahasa sehari-hari.

Sastra bukanlah sekedar kata-kata yang indah, melainkan suatu kecakapan dalam menggunakan bahasa yang berbentuk dan bernilai. Sebab, bahasa merupakan media sastra. Melalui bahasa, sastra dapat ditentukan bernilai atau tidak. Bahasa sastra mengungkapkan pengalaman dan realitas kehidupan, mengungkapkan hayalan dan estetik yang kemudian menjadikan bernilai atau tidak sebuah karya sastra.

Sastra dapat memberikan kesenangan atau kenikmatan kepada pembacanya, serta dapat memberi motivasi. Kenikmatan, kesenangan itu, dan motivasi itu dalam sastra muncul dalam bentuk ketegangan-ketegangan (suspense). Sehingga dalam membaca karya sastra terdapat proses penikmatan, di mana pembaca terlibat secara total dengan apa yang dikisahkan. Dalam keterlibatan itulah kemungkinan besar muncul kenikmatan estetis. Menurut Luxemburg, dkk (1989) sastra juga memiliki manfaat rohaniah. Sebab, dengan membaca sastra, pembaca memperoleh wawasan yang dalam tentang masalah manusiawi, sosial, maupun intelektual dengan cara yang khusus.

Jika kesulita memahami sastra berdasarkan arti kata ‘sastra’ maka pahamilah yang terdekat dengan pemahaman saudara, yaitu sastra adalah sesuatu yang berbentuk novel, berbentuk drama, berbentuk puisi, berbentuk pantun, berbentuk cerita rakyat, berbentuk cerita pendek, dongeng dan lain sebagainya.

Dalam kajiannya sastra memiliki beberapa bidang kajian, yaitu teori sastra, sejarah sastra, dan kritik sastra. Teori sastra merupakan bagian ilmu sastra yang membicarakan pengertian-pengertian dasar tentang sastra, unsur-unsur yang membangun karya sastra, jenis-jenis sastra, dan perkembangan serta kerangka pemikiran para ahli tentang “apa” yang mereka namakan sastra. Sejarah sastra merupakan bagian ilmu sastra yang memperlihatkan perkembangan karya sastra, tokoh-tokohnya, dan ciri-ciri dari masing-masing perkembangan tersebut. Kritik sastra bagian ilmu sastra yang membincangkan tentang pemahaman, penghayatan, penafsiran, dan penilaian terhadap karya sastra (Tarigan, 1984:196-202).

Selanjutnya (Todorov, 1985:61) mengatakan bahwa sejarah sastra adalah ilmu yang memperlihatkan perkembangan karya sastra dari waktu ke waktu. Sejarah sastra bagian dari ilmu sastra, yaitu ilmu yang mempelajari tentang sastra dengan berbagai permasalahannya. Di dalamnya tercakup teori sastra, sejarah sastra dan kritik sastra, dimana ketiga hal tersebut saling berkaitan. Tugas sejarah sastra adalah:
(1)    meneliti keragaman setiap kategori sastra;
(2)    meneliti jenis karya sastra baik secara diakronis, maupun secara sinkronis;
(3)    menentukan kaidah keragaman peralihan sastra dari satu masa ke masa berikutnya;
(4)    mencatat peristiwa-peristiwa penting yang terkait dengan kesastraan.

0 Response to "PENGERTIAN SASTRA"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel